Mengenal tentang Manajemen Produksi
Artikel Hits: 38
Manajemen Produksi merupakan pengelolaan proses produksi sehingga barang atau jasa yang dihasilkan dapat diproduksi sesuai spesifikasi, dalam jumlah dan jadwal yang tepat serta dengan biaya yang seminimal mungkin.
Pengertian
Manajemen produksi adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian kegiatan produksi. Dibidang manufaktur, manajemen produksi berkaitan dengan melakukan proses pembuatan produk dari bahan mentah menjadi barang atau produk jadi.
Manajemen produksi juga berkaitan dengan pengambilan keputusan mengenai kualitas, kuantitas, biaya, dll. Metodanya adalah menerapkan prinsip-prinsip manajemen untuk produksi. Manajemen produksi merupakan bagian dari manajemen bisnis, dan disebut juga sebagai "Fungsi Produksi". Dalam perkembangannya Manajemen produksi secara perlahan mulai digantikan oleh manajemen operasi.
Tujuan
Tujuan utama dari manajemen produksi adalah untuk menghasilkan barang dan jasa dengan kualitas yang tepat, kuantitas yang tepat, pada waktu yang tepat dan dengan biaya yang minimum.
Tujuan lain juga adalah mencoba meningkatkan efisiensi dalam proses produksi atau penyediaan layanan jasa. Selain itu menciptakan suatu organisasi yang efisien yang mampu menghadapi persaingan secara efektif; sehingga dapat bertahan hidup.
Manajemen produksi memastikan pemanfaatan penuh atau optimal dari kapasitas produksi yang tersedia. Manajemen produksi, dalam konteks manufaktur disebut juga dengan manajemen operasi, perencanaan dan pengendalian proses industri di pabrik (manufaktur) untuk memastikan bahwa proses produksi berjalan dengan lancar pada tingkat yang diperlukan.
Ruang Lingkup
Teknik manajemen produksi digunakan dalam industri jasa maupun manufaktur. Dalam pelaksanaannya merupakan tanggung jawab dan ruang lingkup dari semua pihak meliputi bidang lain seperti pemasaran atau sumber daya manusia,serta manajemen keuangan.
Dalam operasi manufaktur, manajemen produksi meliputi juga desain produk dan proses, menyusun perencanaan dan pengendalian yang melibatkan kapasitas dan kualitas, serta mengendalikan organisasi dan pengawasan tenaga kerja.
Pengertian yang Lebih Luas :
1. Kinerja akifitas manajemen yang berkaitan dengan pemilihan, perancangan, pengoperasian, Pengendalian dan pemutakhiran sistem produksi.
2. Proses perencanaan yang efektif, koordinasi dan pengendalian produksi, merupakan operasi suatu perusahaan, bahwa manajemen produksi dan operasi bertanggung jawab atas transformasi aktual bahan mentah menjadi produk jadi yang diinginkan.
3. Manajemen produksi adalah fungsi manajemen, terkait dengan perencanaan, pengkoordinasian dan pengendalian sumber daya yang diperlukan untuk produksi untuk menghasilkan produk tertentu, dengan metode tertentu, dan dengan pemanfaatan sumber daya yang optimal.
4. Manajemen produksi merupakan fungsi manajemen yang merencanakan, mengatur, mengkoordinasikan, mengarahkan dan mengendalikan pasokan dan proses material dengan mengendalikan aktifitas suatu perusahaan, sehingga produk tertentu diproduksi dengan metode tertentu untuk memenuhi program penjualan yang disetujui. Aktifitas tersebut dilakukan sedemikian rupa sehingga Tenaga Kerja, Pabrik dan Modal yang tersedia digunakan untuk keuntungan terbaik organisasi.
Baca Juga :